Kamis, 05 Desember 2013

Keindahan Pantai Losari Makassar

PANTAI  LOSARI





Pantai Losari merupakan sebuah pantai yang terletak di sebelah barat kota Makassar. Pantai Losari merupakan icon Kota Makassar, pantai ini menjadi tempat bagi warga Makassar untuk menghabiskan waktu pada pagi, sore dan malam hari menikmati pemandangan matahari tenggelam yang sangat indah dan semua orang bisa menikmati proses atau detik-detik tenggelamnya matahari sunset.

Dahulu, pantai ini dikenal dengan pusat makanan laut dan ikan bakar di malam hari (karena para penjual dan pedagang hanya beroperasi pada malam hari), serta disebut-sebut sebagai warung terpanjang di dunia (karena warung-warung tenda berjejer di sepanjang pantai yang panjangnya kurang lebih satu kilometer).
Salah satu penganan khas Makassar yang dijajak di warung-warung tenda itu adalah pisang epe (pisang mentah yang dibakar, kemudian dibuat pipih, dan dicampur dengan air gula merah. Paling enak dimakan saat masih hangat). Saat ini warung-warung tenda yang menjajakan makanan laut tersebut telah dipindahkan pada sebuah tempat di depan rumah jabatan Walikota Makassar yang juga masih berada di sekitar Pantai Losari.

Keindahan Gua Mimpi BANTIMURUNG MAROS



GUA MIMPI BANTIMURUNG



Gua Mimpi, yang juga dikenal dengan nama Gua Jodoh.  Jalan ke Gua Mimpi Bantimurung melewati undakan di pinggir sebelah kiri Air Terjun Bantimurung yang tingginya sekitar 30 meter, dan lalu berjalan menyusuri jalan yang disemen selebar sekitar satu setengah meter yang ditembok di kiri kanannya. Lokasi Gua Mimpi Bantimurung berada sekitar 800 meter dari Air Terjun Bantmurung. Jalan ke arah Gua Mimpi Bantimurung relatif datar dan tidak memerlukan banyak usaha ekstra untuk sampai di sana.
Sebelum sampai ke Gua Mimpi Bantimurung, terdapat sebuah air terjun kecil yang airnya jatuh ke sebuah danau dengan permukaan tenang dan terlihat menyejukkan. Perjalanan ke Gua Mimpi Bantimurung juga melewati sebuah kawasan hutan belukar dimana suara monyet sangat jelas terdengar. Beberapa monyet terlihat berjalan dan berloncatan di cabang pohon yang tinggi, namun rimbun pohon dan posisi dahan membuat monyet-monyet itu sulit untuk dipotret. Kawasan hutan di sepanjang dinding perbukitan yang berada tepat di atas Danau Tengkorak.
Sebelum masuk ke Gua Mimpi Bantimurung saya menyewa petromax seharga Rp.50.000, ditenteng oleh pemiliknya yang masuk bersama-sama ke dalam gua, karena di dalam gua tidak ada cahaya sama sekali. Pengunjung juga bisa menyewa senter seharga Rp.10.000. Pemandangan indah di dinding mulut gua yang masih mendapat sorot cahaya matahari sore, dengan bentuk batuan unik sebagai hasil pencucian dan pelarutan batuan gamping (limestone) yang disebut karst. Bentuk batuan yang menyerupai muka dengan mata besar tertutup serta mulut dengan gigi tonggos tampak berada di sebelah kiri atas.

Keindahan Air Terjun Bantimurung Maros



BANTIMURUNG



Air Terjun Bantimurung di dalam kawasan Taman Nasional Bantimurung  berjarak sekitar 45 kilometer dari Kota Makassar, dengan jarak tempuh sekitar satu jam dalam keadaan normal. Air Terjun Bantimurung merupakan tempat yang wajib dikunjungi jika anda berencana mengunjungi Makassar, baik untuk urusan bisnis dan apalagi jika untuk wisata. Air Terjun Bantimurung terletak di kawasan Taman Nasional Bantimurung, Maros, Sulawesi Selatan, Indonesia.
Pada percabangan jalan yang menuju ke Air Terjun Bantimurung, pengunjung disambut dengan sebuah patung kupu-kupu dan monyet dalam ukuran sangat besar. Keduanya adalah merupakan ikon penting Taman Nasional Bantimurung. Aliran air jernih dengan bentuk sungai indah di tengah kerimbunan pepohonan, yang merupakan kelanjutan dari aliran Air Terjun Bantimurung. Berbeda dengan kebanyakan air terjun yang lain, pengunjung tidak perlu turun ke lembah untuk melihat Air Terjun Bantimurung.
Pemandangan di Bantimurung sungguh cantik, dengan bukit kapur dan karang raksasa yang mendominasi pemandangan, yang tampak seperti mahakarya instalasi Mahabesar yang diatur dengan cantik di sebuah tanah luas yang datar. Perbukitan kapur Bantimurung, dengan nama Taman Nasional Bantimurung berukuran besar terpahat pada dindingnya terlihat di latar belakang. Jika sudah melihat tanda ini, maka Air Terjun Bantimurung sudah dekat. Taman Nasional Bantimurung, dimana Air Terjun Bantimurung berada, dikelilingi oleh bukit karang tinggi dengan kemiringan curam, dan banyak pepohonan rindang yang tumbuh diantara karangnya. Di dalam kompleks, tidak jauh dari lokasi Air Terjun Bantimurung, terdapat museum kupu-kupu berukuran kecil.

Keindahan Leang - Leang di Maros

LEANG - LEANG



Leang leang (gua, bahasa setempat) terletak di Desa di bawah bukit Kapur, Kecamatan Bantimurung, Kabupaten Maros. Taman Prasejarah Leang-leang, Lokasinya cukup mudah dikunjungi, dari Ujung Pandang ± 40 km kea rah timur laut. Kelurahan Kallabirang, Kecamatan Bantimurung, 30 menit dari Bantimurung, dengan goa di perbukitan kapur yang pernah dihuni manusia purba bergambar babi rusa dan telapak tangan. Sungguh menakjubkan bahwa kira-kira 5000 tahun yang lalu di daerah ini telah ada masyarakat yang peradabannya cukup tinggi.
Tanahnya memang kurang subur, tetapi begitu banyak ternak lembu berkeliaran. Di sebelah kiri dan kanan tampak bermunculan bukit-bukit kapur atau karang dengan lereng terjal yang pada dindingnya banyak terdapat goa yang di depannya terdapat bongkah-bongkah batu karang dengan sisa-sisa kikisan air, kulit kerang bertebaran atau melekat pada dinding bukit, cekungan-cekungan dan lain-lain. Keadaan itu sangat nyata menunjukan bahwa dahulu daratan itu berupa lautan atau perairan.

Selasa, 03 Desember 2013

Keindahan Balambano Tour di Wasuponda, Luwu Timur

BALAMBANO TOUR


Balambano tour merupakan tempat yang berada di Wasuponda, luwu timur ,sulawesi selatan Indonesia. Tempat ini sebenarnya merupakan PLTA di luwu timur, namun banyak orang menganggap tempat tersebut sebagai tempat wisata yang indah. Karna keindahannya inilah balambano tour disebut sebagai salah satu tempat wisata yang banyak dikunjungi banyak orang.
Balambano tour berada di dekat gunung soroako yang terpisahkan oleh sebuah sungai kecil.
Untuk lebih jelasnya lihat gambar diatas.

Minggu, 01 Desember 2013

The beauty of Niagara Falls Eye charm andes in East Luwu

AIR TERJUN MATA BUNTU 
(Niagara Falls Eye charm andes)



        Beautiful natural panorama presented in Niagara Eyes andes located in Wasuponda , East Luwu . This attraction has 33 levels with source water from Verbeek Mountains region .
Create the perfect natural sculpture Waterfall Eyes andes in Wasuponda , East Luwu amazing . The water was clear and cool of the mountains passes Verbeek natural stone terraced berelief cause a roar .
East Luwu awarded priceless natural resources . In addition to storing the mineral wealth of high economic value , also has a beautiful natural charm captivating eyes like waterfalls andes .

        Located in District Wasuponda , Niagara Eye andes accessible from the City and Sorowako Malili . The distance is only about 35 miles and takes about 30 minutes using a two-wheeled vehicle or four wheel .
Waterfalls existence known to the public eye after andes start Luwu Luwu become separated from their own autonomous region . Baptism is chosen by the public nature all around and outside the region any time off .

      The local community has also set up a means of transportation to attractions in the form of a very beautiful motorcycle motorcycle taxi services . The fares vary between Rp5000 to Rp7000 per person .
In Niagara attractions Eyes andes Wasuponda , visitors can feel the coolness of the Earth's water Guru . Bone-chilling coolness could be felt when it was still located at the foot of the hill .

       Hundreds of stairs take visitors to explore one by one tier waterfall . During the on-site washing of nature , visitors were treated to a view of nature that is still very beautiful .
Water flowing pretty heavy but remain friends add to visitors' satisfaction while learning to swim . Visitors can unwind while holding pandanus leaf mats while enjoying the steps tiered waterfall that forms a natural 33.

Selasa, 26 November 2013

The beauty of the park Musafir in Pangkep

Parks Musafir




       Musafir park, the park is often called Tamus. Musafir garden, located in a side street the shaft, the shaft exactly the way Pangkep, South Sulawesi, Indonesia. In this park it was cool because there are a lot of trees, each day, the park is quite crowded visited by many people both from the students as well as employees. In this park there are also plenty of seating used students to relax, just sit down, hanging with friends, doing other tasks and so on.

         In the garden there is a gazebo or a place to sit, this very Gazebo has many functions one of which is used to relax while taking a break or other leisure time, is used for the gathering place for both students and teachers, work places and other tasks. This gazebo has a shape like a mushroom, shaped like tiles that protect us from the sun and rain while in the gazebo.

       In the Park there is also a place to eat called GAZEBO, which provides a wide range of food and beverages, such as Pop Ice, Juice, and so on.

Selasa, 19 November 2013

The beauty of the island Camba-Camba in Pangkep, South Sulawesi.


Island Camba-Camba are the most exotic island compared with other islands. Exotic island is marked with only a shade tree that mark him from afar as a land , sea water around the island which only takes about 15 minutes mileage is very clear, coral reefs and the fish that swim freely can be seen from a dock that adds to the beauty of the island Here you are. 

The island has been equipped with a guesthouse owned by Regency Pangkep with a capacity of five full bedrooms . This guesthouse is a stilt houses made ​​of wood typical of the houses in the interior Pangkep. A gazebo is provided for visitors who want to mingle while waiting and watching the sun set . In addition , the remaining area of ​​the island could be used by visitors to set up a tent in if you want to feel the sensation of sleeping in the open . Visitors can also enjoy the beauty of the island from the end of the dock and there has prepared a gazebo plus seating.
 
Of the island , the beauty of the sunrise and sunset will be witnessed by equally beautiful . When the sunrises, the light will begin to appear from behind the back of Mount Bulusaraung . When the sun sets , the light will shine yellow from the sidelines cluster of dozens of islands that meet Pangkep sea.